Tahap Perkembangan Bahasa Anak

Bismillahirrahmaanirrahiim, 

Tahap Perkembangan Bahasa Anak

Perkembangan bahasa pada anak terjadi dalam beberapa tahap sebagai berikut:

1. Perkembangan Bahasa Usia Bayi (Prelingual) 

Pada umumnya bayi pada usia tiga sampai enam bulan, bayi mulai mengucapkan kata-kata celotehan dan nama orang-orang yang penting seperti baa, maa, paa, binatang yang akrab puss, daa dll. Untuk melakukan hal itu dengan lancar, sangat ditentukan oleh kematangan biologis, bukan oleh kemampuan mendengar. Sebenarnya satu kata yang diucapkan oleh seorang bayi mengandung satu kalimat sempurna. Ini disebabkan keterampilan kognitif atau linguistik bayi yang masih terbatas.

Untuk anak-anak yang menginjak umur 18-24 bulan, mereka telah memulai mengucapkan pernyataan dengan dua kata. Misal "lihat kucing" untuk meyakinkan ungkapan tersebut anak sering mengekspresikan dengan bantuan bahasa isyarat seperti gerakan, suara dan konteks.

2. Perkembangan Bahasa Anak Usia Dini

Ada beberapa perubahan perkembangan bahasa yang terjadi pada anak usia dini diantaranya:

- Fonologi 

beberapa anak usia prasekolah memiliki kesulitan dalam mengucapkan kelompok konsonan misalnya huruf s, t, r dan sulit mengucapkan huruf "r".

- Morpologi

Pada kenyataannya anak-anak juga mudah mengembangkan ungkapan lebih dari dua kata dari setiap kalimat.

- Sintaksis

Bahwa anak-anak belajar dan menerapkan secara aktif aturan-aturan yang ditentukan pada tingkat sintaksis. Mereka mulai mengetahui tentang aturan yang kompleks tentang bagaimana kata-kata seharusnya diurutkan menurut subjek, predikat, dan objeknya dalam membuat kalimat.

- Semantik

Bahwa begitu anak sudah mampu membuat kalimat dan sudah mampu mengembangkan makna kalimat tersebut dengan cepat.

Anak belajar kata dimulai dari usia 12 bulan. Sejak usia 1 hingga 6 tahun, anak-anak belajar antara 5 sampai 8 kata setiap harinya. Setelah itu anak-anak cenderung mengalami peningkatan dengan cepat. Bahkan sejak 6 tahun anak-anak setiap harinya mengalami peningkatan rata-rata 22 kata.

Anak usia 6 tahun memiliki keterampilan dalam berdialog lebih baik, sehingga mampu membicarakan benda-benda yang fisikal (imajinatif).

Anak usia 6 tahun mampu menunjukkan gaya bicara yang sesuai dengan situasi sosial dan dengan siapa mereka sedang berbicara.

Demikian tahap perkembangan bahasa anak dari prelingual sampai usia 6 tahun, semoga bermanfaat.

Bagikan Artikel ini